Senin, 22 September 2014

Hujan Dini Hari

Hari telah berganti
Mata ku masih enggan terpejam
Kulihat langit tak lagi berbintang
Awan kelabu telah menyelimutinya

Dan kini,,
Langit pun menangis
Menjerit tanpa suara
Bumi pun basah
karena tangisan itu telah pecah

Dan aku tetap disini
Menanti cahaya yang kan menyinari
Gelapnya jiwa
Cahaya mentari,
Akan tiba saatnya mentari menyapa
Sinarnya yang hangat
Mendekap jiwa yang beku

Angin mendesir menyapu resah
Dan gelisah pun lirih
Selirih rasa yang tetap bertapa dalam dada.


Sabtu, 00:46
#Goresan Tinta 
by: Masruroh h

Jumat, 19 September 2014

Angan Dalam Bening Embun



Bak hembusan angin malam musim kemarau

Mengembara menyusuri sudut – sudut kebimbangan

Angan ku mengendap menjelma embun pagi

Hinggap diujung daun cemara

Kemudian Terjatuh pada sehelai daun talas

Hanya membutir tanpa mampu membasuh

Kepingan hati yang gersang

Yang kemudian goyah di terpa hembusan angin



Hingga tiba waktu sang pagi mengembang

Cahaya pagi menyinari jiwa yang kosong

Mentari pun kian meninggi

Hangat menyayat kalbu

Dan Embun pun menguap

Anganku kembali menjadi gumpalan awan kelabu


#Goresan Tinta
by: Masruroh h

Kamis, 11 September 2014

Jingga Dalam Senjaku Pergi

kulihat sang senja berpaling dan melangkah pergi
saat itu pula sepi datang membelenggu petang
Angin berhenti bernafas,
pucuk ilalang tak lagi bergoyang
Daun-daun melambai gontai tak bergairah
Oh,,,apa gerangan yang terjadi,,,??

Aku tetap terpaku menatap jingga yang kian menghitam
hingga malam menyapa dan jingga tak ku lihat lagi
Sekian lama aku terpaku disini
Menanti juga berharap sang senja kembali menyapa
Tapi yang datang hanya dingin yang membalut resah

Kurebahkan Gelisah pada padang rerumputan hijau
Dan aku terlelap dalam pelukan malam yang dingin
Hingga mentari bangunkan ku dari mimpi tentang mu

Cahaya hangat menyayat jiwa yang sepi
Matahari kian merangkak pilu
Cahaya panas pun merobek luka yang menganga
Tapi aku tetap disini, berdiri menopang kepiluan hati
menatap lurus pada mega yang mulai kelabu
Menanti sang senja yang temaram hadir menyapa

Tapi disana, cahaya jingga yang ku rindu
Cahaya jingga dalam senjaku tak kunjung datang
yang terlihat hanya langit yang berbalut awan kelabu
kemudian yang terlihat hanyalah kegelapan.


#Tarian Jemari
by: Masruroh h